Sabtu, 16 Juni 2012

Curhatan Binatang Urban


Akhir-akhir ini kita sering dengar berita berita tentang hewan yang datang ke pemukiman masyarakat dari mulai Tomcat sampai Gajah. Tak khayal banyak warga yang resah karenanya, banyak yang mengusir hewan tersebut dan banyak pula mereka yang dibunuh karena ditakutkan menyerang dan membahayakan warga.
Hal seperti ini miris dan lepas dari logika saya. Kita tahu hewan cuma punya insting dan naluri tuk bertahan hidup dan mencari makan, sedangkan manusia punya akal tuk berfikir. Hewan mencari habitat baru ketika habitat yang mereka diami terkena bencana alam, persediaan makanannya habis atau habitatnya rusak maupun dirusak.
Kita ambil contoh Tomcat dan Gajah, serangan tomcat  yang di Apartemen East Coast di Surabaya itu adalah salah satu contoh real, hutan mangrove salah satu habitat Tomcat yang berada di sekitar Apartement East Coast dilaporkan sudah rusak. Kemudian Gajah, habitatnya di lahan Taman Nasional Way Kambas di laporkan juga sudah rusak dan menipisnya persediaan makanan membuat para kawanan gajah ini masuk merangsek ke kawasan pemukiman penduduk dan memakan tanaman jagung dan padi milik petani. Ada pula Orang Utan yang keberadaannya kini kian mengkhawatirkan baik oleh pemburuan liar untuk diambil organ tubuhnya yang dipercaya sebagai obat dan pembunuhan karena dianggap sebagai hama perkebunan.
Sadari atau tidak, hidup ini adalah sebuah sistem, ketika satu subsistem terganggu atau tidak pada mestinya maka itu akan memberi perubahan pada subsistem yang lain. 






 
Inilah sebagian selintingan curhatan dari para binatangagar alam, hutan, laut juga habitat-habitat hewan yang ada agar dapat terjaga juga serasi dan harmonis dengan seluruh makhluk hidup yang ada dimuka bumi ini.
MARI BERSAMA JAGA & LESTARIKAN ALAM JUGA KESEIMBANGAN EKOSISTEM MAKHLUK HIDUP.
“Kecil yang kita lakukan sekarang namun besar kelak dimasa mendatang”.



Ahmad Jamaludin
20:43, 05/04/12